Sultrapedia.com – Kantor PT Adira finance Cabang Raha, Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra) disegel, pada Senin, (30/9/2024).
Diketahui, buntut penyegalan itu, saat seorang warga di Muna inisial SA selaku calon nasabah memasukan berkas pengajuan pinjaman dikantor PT Adira Finance, pada tanggal 10 April 2023 lalu. Dengan anggran berkisaran Rp 90.000.000.00.
Tetapi, dalam pengajuan peminjaman Ibu SA menjaminkan BPKB mobil Avanza. Diduga keteledoran kantor PT Adira Finance cabang Raha hilangkan jaminan itu.
Korban melalului, Ketua Imalak Sultra Ali Sabarno mendesak Kepala PT Adira Finance cabang Raha untuk bertanggung jawab atas hilangnya BPKB mobil avanza yang menjadi jaminan dalam pengajuan pinjaman uang.
“Kami sangat menyayangkan keteledoran pihak PT Adira finance smapai menghilangkan BPKB mobil avanza yang dijaminkan sebagai pengajuan pinjaman,” ujar Ali Sabarno saat melakukan aksi unjuk rasa Kantor PT Adira finance Cabang Raha, Kabupaten Muna.
Anehnya, sampai tahun 2024 terhitung 16 bulan, Ibu SA tidak menerima uang pinjaman dari PT Adira Finance cabang Raha.
“Kami menyegel kantor PT Adira Finance cabang Raha, akibat tidak bisa menghadirkan solusi sehingga proses penyegelan ini akan tetap berlangsung sampai pihak manajemen adira menghadirkan solusi dalam hal ini BPKB mobil Avanza milik Ibu SA,” tegas dia
Ali sabarno menambahkan, Pihaknya juga meminta agar Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) untuk mengevaluasi PT Adira Finance.
“Kami minta OJK provinsi Sulawesi tenggara agar mengevaluasi PT Adira Finance, jika perlu mencabut izin usahanya karna sudah merugikan masyarakat hingga menghilangkan BPKB,” pungkasnya
Hingga berita ini diterbitkan media ini masih melakukan upaya konfirmasi kepada pihak Kantor PT Adira finance Cabang Raha, Kabupaten Muna.