Sultrapedia.com – Kepala Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan (KUPP) Kelas III Lapuko, Konawe Selatan (Konsel) Nurbaya diduga catut nama Persatuan Wartawan Indonesia (PWI).
Dia mencatut nama PWI saat tim wartawan Inmedias.id melakukan konfirmasi soal beredarnya sebuah foto bukti transaksi sebesar Rp 100 juta yang viral.
Dimana transaksi berupa transfer melalui Livin Mandiri itu diduga merupakan setoran upeti dari perusahan tambang yang beroperasi di Konsel untuk KUPP Kelas III Lapuko
Pasalnya, foto bukti transfer tersebut mencantumkan keterangan berupa “Premi Syahbandar 20 tongkang mar23,”.
Kepala KUPP Kelas III Lapuko, Nurbaya yang di konfirmasi persoalan tersebut tidak memberikan jawaban kepada awak media justru malah meminta wartawan untuk menunggu jadwal yang nantinya akan di atur oleh Ketua dari salah satu Organisasi Pers yakni Persatuan Wartawan Indonesia (PWI).
“Nanti via pak Ketua PWI kendari ya, yang aturkan. Saya lg di luar kota juga pak, Insya Allah habis pemilu baru di Kendari,” jawabnya kepada wartawan, melalalui WhatsApp-nya, Sabtu 23 November 2024.
Menanggapi penyampaian, awak media pun kembali menanyakan maksud dari Kepala KUPP Lapuko itu menyebut Ketua PWI.
“Nanti diaturkan jadwal oleh beliau (Ketua PWI red) jika mau wawancara boleh tunggu saya datang setelah pemilu. Tapi jika mau cepat saya sdh berkomunikasi dari awal dengan ketua PWI, bapak boleh tanya ke beliau ya lebih jauh, karena berita di atas adalah berita lama di tahun 2023,” ucapnya.
Nurbaya bahkan menyertakan nomor telepon Ketua PWI yang nantinya akan membuat jadwal pertemuan dengan awak media. Awak media yang menerima nomor kontak tersebut pun langsung memeriksa untuk memastikan jika itu adalah Ketua PWI.
Sayangnya, nomor telepon yang di kirim oleh Nurbaya ternyata bukan Ketua PWI, sebab nomor kontak tersebut tertulis nama AS.
