Sultrapedia.com – Ketua Aliansi Jurnalis Independent (AJI) Kendari Nursaddah mengecam aksi oknum mengaku wartawan inisial R meminta untuk menghapus berita atau Take Down terkait temuan ulat pada ayam goreng Bebek Sakti Kendari. Hal itu sebagai bentuk menghalang-halangi kerja-kerja jurnalistik.
“Sangat disayangkan bila masih ada pihak yang berupaya menghalangi kerja jurnalis yang bekerja sesuai kode etik dan dilindungi UU,” kata Nursaddah kepada tim media ini Rabu (25/12/2024).
Lebih lanjut, kata Nursaddah terlebih penghalang-halangan itu dilakukan oleh oknum jurnalis sendiri. Mestinya oknum tersebut harus lebih paham dengan tugas wartawan.
“Terlebih bila upaya penghalang-halangan itu dilakukan seorang jurnalis, yang mestinya paham dengan tugas jurnalis yang berusaha menyampaikan informasi dan mengungkap fakta yang penting untuk diketahui publik,” terangnya
Tak hanya itu, Nursaddah juga mengecam adanya tindakan yang dilakukan oknum yang mengaku wartawan tersebut.
“Kita tentu mengecam tindakan oknum jurnalis yang seperti itu dan profesi kewartawanannya mesti dipertanyakan,” tegas
Nursaddah berharap, kerja-kerja jurnalis kedepannya tetap patuh pada kaidah-kaidah jurnalistik.
“Kita tentu berharap kerja-kerja jurnalis tetap patuh pada kode etik. Jangan terpengaruh dg upaya-upaya pihak yg mengganggu independensi jurnalis. Tetap berupaya menyampaikan berita yang sesuai fakta dan akurat,” tutupnya
Sebelumnya oknum mengaku wartawan mencoba mengintervensi wartawan, terkait pemberitaan warung makan Bebek Sakti, Selasa (24/12/2024). Bahkan dia mengaku bahwa dirinya merupakan keluarga owner Bebek Sakti Kendari.
Perlu diketahui, sebelumnya tim media ini beritakan terakit adanya insiden ditemukannya ulat pada ayam goreng Bebek Sakti Kendari.
Kemudian salah satu oknum yang mengaku wartawan yang diduga bertujuan untuk meminta penghapusan atau Take Down pemberitaan yang menyangkut tentang Bebek Sakti Kendari.
Dalam chat whatsappnya, oknum yang diduga wartawan menyatakan untuk menghapus berita tersebut.
“Sodara itu beritamu hapus mi sodara, bisa jie?,”kata dalam chatnya.
Tak hanya itu, oknum yang diduga wartawan tersebut menawarkan uang dan mengaku sudah berkomunikasi dengan owner Bebek Sakti Kendari.
“Ada jie uangnya nanti kamu dibantu sodara e, saya habis ditelfon tadi sama ownernya bebek sakti sodara e dinomorku,” jelasnya oknum wartawan tersebut.
